Saran Microsoft untuk Cegah Kematian Gamer
















Jakarta - Kematian seorang gamer di Inggris memang cukup mengejutkan. Chris Stanifort, remaja usia 20 tahun ini, meregang nyawa setelah 12 jam tanpa henti asyik main game di konsol Microsoft Xbox.

Pihak orang tua Chris tidak mau menyalahkan Xbox sebagai penyebab kematian putra tercintanya. Mereka menyatakan, kesalahan lebih pada anaknya yang main game terlalu berlebihan.

Namun pihak Microsoft sedikit banyak juga merasa bersalah atas kematian Chris. Dikutip detikINET dari Times of India, Senin (1/8/2011), mereka sampai mengeluarkan pernyataan khusus agar kejadian serupa tak terulang kembali.

"Kami selalu mendorong main game secara bertanggungjawab melalui kampanye edukasi kami. Kami merekomendasi agar para gamer melakukan istirahat secara teratur untuk olah raga atau melakukan kegiatan lain," demikian pernyataan Microsoft.

Kematian Chris dipastikan karena kondisi pembekuan darah yang disebut DVT atau deep vein thrombosis yang berujung fatal. Untuk mencegah kondisi ini, ada beberapa hal yang bisa dilakukan.

Misalnya saat duduk, usahakan secara rutin atau mungkin tiap setengah jam menggerak gerakkan badan, terutama di area kaki. Kemudian secara rutin melakukan aktvitas lain, misalnya berjalan-jalan, setelah duduk selama satu jam.


Sumber:detikinet.com

0 komentar:

Posting Komentar

◄ Newer Post